Review AnoHana





Informasi:
Judul Alternatif : AnoHana, We Still Don't Know the Name of the Flower We Saw That Day.
Jumlah Episode : 11
Musim Rilis        : Spring 2011
Tanggal Tayang : 15 April 2011 sampai 24 Juni 2011
Studio yang Memproduksi : A-1 Pictures, AniplexDentsuFuji TV,Fuji Pacific Music Publishing
Durasi per Episode : 22 Menit
Genre : Slice of LifeSupernaturalDrama

Sinopsis
Jinta Yadomi hidup dengan damai sebagai pertapa, menghabiskan hari liburnya dari sekolah dan bermain video game di rumah. Suatu hari di musim panas, teman masa kecilnya, Meiko "Menma" Honma, muncul dan mendesaknya untuk mengabulkan permintaan yang terlupakan. Dia tidak memedulikannya, yang membuatnya terganggu, tapi dia tidak terlalu peduli. Lagi pula, Menma sudah meninggal bertahun-tahun yang lalu.


Awalnya, Jinta berpikir bahwa dia hanya berhalusinasi karena musim panas, tapi kemudian dia yakin bahwa yang dia lihat benar-benar adalah hantu Menma. Jinta dan kelompok teman masa kecilnya tumbuh berantakan setelah kematiannya yang terlalu dini, namun keduanya saling terkait satu sama lain saat mereka berusaha melepaskan semangat Menma untuk beristirahat. Re-hidup rasa sakit dan rasa bersalah mereka, akan mereka dapat menemukan kekuatan untuk membantu tidak hanya Menma bergerak di-tapi sendiri juga?

Story
Cerita AnoHana terfokus pada persahabatan 6 orang anak yang berteman dari kecil, tapi ketika terjadi kecelakaan yang membuat Menma, anak perempuan bagian dari kelompok mereka tersebut tewas,
hal tersebut membuat hubungan 5 anak yang lain, yakni Jinta, Tsuruko, Anaru, Yukiatsu, dan Poppo secara perlahan mulai menjauh seiring dengan mereka yang menjadi dewasa dan berdampak mendalam pada kepribadian mereka. Khususnya Jintan, yang awalnya pemimpin dari kelompok itu menjadi pemuda yang menarik diri dari masyarakat dan memutuskan mengurung diri di rumah, sampai pada suatu musim panas tiba" roh Menma yang telah tampak lebih dewasa muncul di hadapan Jinta dan hanya Jinta yang bisa berinteraksi dengannya. Roh Menma tersebut meminta agar permohonannya dikabulkan agar dia bisa pergi ke Surga, dan meskipun Menma sendiri tidak bisa mengingat permohonan apa yang diinginkannya, kemunculan Menma perlahan-lahan membuat hubungan ke 6 anak itu yang sempat terhenti di masa lalu berputar kembali dan menujukkan perasaan mereka sebenarnya.


AnoHana memiliki kualitas story yang sangat bagus, karena walaupun inti ceritanya tidak sekompleks anime lainnya, tapi kesederhanaannya itu justru membuatnya mudah dicerna dan langsung menyentuh perasaan penontonnya, yang mungkin hal itulah yang menjadi kelebihan utama dari genre slice of life, dan Anohana memiliki unsur drama dan romance yang dikombinasikan dengan apik, tidak rumit berlebihan karena yang menjadi inti cerita adalah kompleksnya hati manusia itu sendiri, dalam menerima kepergian orang yang disayangi, jujur pada perasaan sendiri, dan "the power of friendship" itu sendiri. Dengan alur yang pas, "to the point" tapi tidak menggantung, AnoHana memiliki cukup banyak unsur surprise dari flashback"-flashback yang sedikit demi sedikit menjelaskan mengenai apa yang terjadi di masa lalu dan apa yang sebenarnya dirasakan para karakter saat itu, membuat cerita setiap episodenya menarik sampai akhirnya menuju klimaks dan episode penutup yang EPIC.

Kekurangan dari cerita AnoHana ini mungkin pada ditemukannya sedikit plothole yang kurang dijelaskan, seperti tentang kenapa tiba" Menma muncul pada saat mereka sudah dewasa, kenapa sosoknya berubah, dan beberapa hal-hal kecil lainnya, tapi secara keseluruhan tidak berpengaruh signifikan atau mengurangi kualitas cerita. Selain itu, mungkin salah satu kelemahan genre slice of life seperti ini adalah bagi para penggemar anime yang biasa menonton genre" action atau comedy dgn pace cepat dan dinamis, genre slice of life yang lebih "damai" dan lebih mengutamakan unsur drama dan penghayatan, bisa berpotensi jadi membosankan.

Grafis
AnoHana dengan genre slice of life mungkin memang tidak memiliki spesial efek yang canggih ataupun artwork yang mendetail seperti K Project, tapi animasinya cukup berkualitas dan detail di beberapa adegan dengan set lingkungan yang manis dan colorful.


Karakter
Dari segi karakter, meski mengutamakan cerita pada kisah 6 orang anak itu, cerita yang apik sukses membuat para karakternya juga dapat digali dengan mendalam dan masing-masing memiliki porsi yang tepat dalam perkembangan cerita dan sehingga menarik untuk menyaksikan bagaimana kisah tiap karakter terjalin menjadi suatu cerita yang menyentuh, sehingga para karakternya layak dibahas satu persatu.
Jintan : Sebagai lead male, Jintan merupakan seorang pemuda yang baik hati, pemalu, tapi tegar dan berjiwa pemimpin, meski sebenarnya kesepian karena kehilangan telah 2 wanita yang paling berharga dalam hidupnya, yakni ibunya dan Menma. Selalu menyesal karena tidak sempat mengungkapkan perasaannya pada Menma ketika Menma masih hidup. Disuarakan oleh Miyu Irino yang juga mengisi suara bagi Syaoran dalam Tsubasa Reservoir Chronicle dan Saji Crossroad dalam Mobile Suit Gundam 00.


Menma : Gadis manis yang polos dan baik hati, sangat menyayangi teman-temannya, sangat tegar dan selalu menyembunyikan kesedihannya dengan sikap cerianya. Rela mengorbankan dirinya demi teman-temannya, khususnya Jintan. Disuarakan oleh seiyuu imut Ai Kayano yang juga mengisi suara bagi Inori Yuzuriha dalam Guilty Crown dan Mayaka Ibara dan Hyouka.




Anaru : Sebenarnya gadis yang baik hati dan polos walaupun terlihat galak, menyimpan perasaan pada Jintan dari kecil, tapi selalu berada di balik bayang-bayang Menma sehingga dia merasa cemburu padanya, tapi sebenarnya tidak bisa membenci Menma. Disuarakan oleh Haruka Tomatsu yang juga mengisi suara untuk Megumi Wakamiya dalam Accel World dan Keta no Miko dalam Star Driver.
Yukiatsu : Pemuda yang dari luar menjadil idola para gadis karena fisik yang tampan dan otak yang cerdas, tapi sebenarnya selalu menyukai Menma dari kecil dan perasaannya tak berubah sampai bertahun-tahun setelah Menma meninggal dan membuatnya selalu terobsesi pada Menma. Disuarakan oleh Takahiro Sakurai yang juga mengisi suara untuk Kira Izuru dalam Bleach dan Yu Kanda dalam D-Gray Man.
Tsuruko : Gadis yang serius dan dingin, tapi sebenarnya menyimpan kesedihan yang mendalam karena hanya bisa mengamati orang yang dicintainya selalu mencintai seorang gadis, yang bahkan sampai setelah gadis itu tiada, orang yang dicintainya tetap terpaku pada gadis itu. Disuarakan oleh Saori Hayami yang juga pernah menyumbangkan suaranya untuk karakter Kaho Juumonji dalam Hyouka dan Yotsugi Ononoki dalam Nisemonogatari.

Poppo : Pemuda yang paling ceria di antara ke 5 anak itu setelah kecelakaan yang menimpa Menma, terlihat menjalani hidup bebas tanpa beban, tapi sebenarnya menyimpan luka dan penyesalan yang tidak kalah besar dari teman-temannya. Disuarakan oleh Takayuki Kondou yang juga menyuarakan Eita Tanaka dalam Shakugan no Shana dan Mamoru Ookouchi dalam Nodame Cantabile.






Rating
Story            8.9/10
Grafis           8.0/10
Karakter       9./10

Yakk, itulah tadi review Anohana dari pendapat pribadi saya dan saya juga menyarankan teman-teman sekalian untuk menonton anime ini. Mungkin jika kamu udah pernah nonton anime ini, kamu bisa tinggalkan komentar tentang anime ini. \( ̄▽ ̄)/
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 coment�rios:

Posting Komentar